Belakangan ini, enggak tau kenapa lagi seneng-senengnya ngoprek debian lagi. Kali ini giliran saya untuk menjajal menginstall sebuah Streaming Server di Debian saya.
Apa itu Streaming Server? Streaming adalah sebuah jenis layanan yang langsung mengolah data yang diterima tanpa menunggu seluruh data selesai dikirim . layanan yang bersifat streaming ini adalah layanan audio dan video. Data audio dan video biasanya berukuran sangat besar, untuk menampilkan video selama 1 menit ,ukuran filenya dapat mencapai 1 Mbyte, karena mengambil data seperti itu dapat memerluka nwaktu yang lebih lama daripada memainkannya,maka digunakan layanan yang bersifat streaming.
Lalu apa itu Darwin Streaming Server? Darwin streaming server adalah program open source keluaran Apple yang bisa bekerja di segala distribusi (Red Hat 9.0, Debian, Suse 9.1,and Fedora Core 3). DSS dapat menghandle MP3, Quicktime, dan MPEG4.
Untuk menginstallnya di Debian 6 Squeeze, lakukan langkah-langkah berikut :
1. Pastikan Debian kalian terhubung ke internet. Karena aplikasi yang dibutuhkan, hampir seluruhnya mengambil dari internet.
2. Setelah itu buatlah file bernama apa saja terserah kalian dengan ekstensi .sh. Contoh disini saya menggunakan file bernama installdarwin.sh.
# nano installdarwin.sh
Didalam file tersebut, kalian kopikan skrip ini :
#!/bin/bash
apt-get install build-essential wget unzip
addgroup --system qtss
adduser --system --no-create-home --ingroup qtss qtss
mkdir /usr/local/src/DSS
cd /usr/local/src/DSS
wget http://static.macosforge.org/dss/downloads/DarwinStreamingSrvr6.0.3-Source.tar
wget http://www.brian-shaffer.com/dls/Darwin_6.0.3_patches.zip
tar -xvf DarwinStreamingSrvr6.0.3-Source.tar
unzip Darwin_6.0.3_patches.zip
patch -p0 < Patches/dss-6.0.3.patch
patch -p0 < Patches/dss-hh-20080728-1.patch
cd DarwinStreamingSrvr6.0.3-Source
./Buildit
mv Install Install.orig
cp ../Patches/Install .
chmod 755 Install
./Install
Simpan dan tutuplah file tersebut.
3. Selanjutnya jalankan filenya dengan perintah ini :
# sh installdarwin.sh
Proses instalasi akan berjalan cukup lama tergantung dari kecepatan internet kalian masing-masing.
4. Lalu pada akhir proses instalasi, kalian akan diminta memasukkan username dan password untuk akun Admin DSS. Isi bebas terserah kalian.
5. Setelah instalasi selesai, sekarang akseslah melalui browser ke alamat http://ip_darwin_server:1220. Contoh disini saya menggunakan ip 172.16.100.1 sehingga menjadi seperti ini http://172.16.100.1:1220. Silahkan kalian login dengan menggunakan akun admin yang telah kalian buat sebelumnya.
6. Setelah login, kalian akan diminta untuk memasukkan password untuk akun broadcaster, yang tugasnya untuk melakukan broadcasting video nanti.
7. Disini kalian diminta untuk menggunakan metode SSL atau tidak ketika nanti kalian mengakses halaman admin. Berhubung webserver saya masih belum support dengan https, maka disini opsinya tidak saya centang.
8. Di tahap ini, kalian akan ditanya dimana kalian akan meletakkan file-file streaming. Saya biarkan saja pada pilihan default.
9. Yang terakhir adalah opsi untuk menggunakan port 80 ketika sedang melakukan streaming. Centang saja, lalu klik Finish.
10. Berikut adalah tampilan halaman utama dari halaman admin DSS.
11. Untuk mengetesnya, kalian dapat menggunakan aplikasi VLC. Bukalah VLC kalian, lalu tekan CTRL + N, dan isikan alamat berikut pada jendela yang terbuka :
rtsp://172.16.100.1:554/sample_h264_1mbit.mp4
nb : yang saya tandai merah, kalian ganti dengan IP Server kalian masing-masing.
Jika berhasil maka akan muncul video Quicktime seperti ini :
Sampai sini Instalasi Darwin Streaming Server di Debian 6 Squeeze telah selesai.
Semoga bermanfaat :)
SUMBER
No comments:
Post a Comment